Kamis, 16 Maret 2017

Pengarahan Jaksa di Smp N 1 Masaran

Siswi SMPN 1 Masaran Ini Mampu Bikin Jaksa Kejari Sragen Kelabakan

JAKSA MASUK SEKOLAH- Tim Jaksa Kejari Sragen saat memberikan paparan
di hadapan puluhan siswa SMPN 1 Masaran dalam program Jaksa Masuk
Sekolah (JMS), Kamis (19/1/2017). Joglosemar/Wardoyo
SRAGEN– Suasana ruang kelas di SMPN 1 Masaran, Kamis (19/1/2017) pagi terlihat begitu akrab. Tiga sosok aparat dari kejaksaan negeri (Kejari) Sragen berada di depan puluhan siswa dengan satu diantaranya, memberikan paparan tentang penanganan perkara hukum.
Namun di tengah sesi tanya jawab, seorang siswi langsung mengacungkan jari dan menanyakan beberapa pertanyaan menohok.
“Pak, kalau saksi disuap itu apa hukumannya tambah berat,” tanya siswi bernama Malfalia itu kepada Suyatno, jaksa fungsional Kejari yang memberi paparan.
Dengan penuh semangat, jaksa berbadan subur itu mencoba menjelaskan bahwa saksi di persidangan telah disumpah sehingga harus mengatakan yang sebenar-benarnya. Jika tidak jujur, maka bisa diperiksa dan dijerat dengan ancaman bersumpah palsu.
“Makanya adik-adik kalau jadi saksi nggak usah takut atau grogi. Katakan saja yang sebenar-benarnya,” jelas Suyatno.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar